01614 2200229 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008004100059020001800100082000800118084001400126100001500140245005900155250001000214260004400224300002100268650003000289850002300319520101700342990002501359INLIS00000000002102520230705105134 a0010-1222000153ta230705 0  a9789793574790 a817 a817 YAH d aYahya Ayub1 a81 Humor Suami - Istri /cYahya Ayub, Penyunting:Teka, aCet.1 aYogyakarta :bTransMedia Pustaka,c2007 a104 hlm ;c19 cm aSATIR DAN HUMOR INDONESIA aPerpusdakedirikota aJono diundang Ponirun makan malam di rumahnya. Jono memerhatikan, bahwa Ponirun terus menerus memanggil Sawijem dengan panggilan mesra. Bayang. Manis, Cintaku, Sayangku, Kasihku. Dan sebangsanya. Jono berbisik kepada Ponirun, "Romantis sekali kamu ini, Run. Setelah puluhan tahun menikah, kamu tetap memanggil istrimu dengan kata-kata itu." Ponirun berkata sambil berbisik pula, "Ssssttt. Jangan bilang-bilang, ya. Sebenarnya, aku lupa namanya sejak tiga tahun lalu." Ayah's Quote: Jangan menilai seseorang hanya dari apa yang terlihat mata, karena bisa saja itu bukan keadaan sebenarnya. Hanya polesan. Hanya kemasan. Hanya kosmetik. Untuk menutupi kekurangan dan kelemahan, bahkan kesalahan. Hidup pernikahan sungguh penuh wama Merah kuning, hijau Ops, koq jadi kayak pelangi Tapi betul loh. Hidup pernikahan tuh penuh pemak dan pernik Ada lucu, ada ga lucu, Ada tragedi, ada komedi. Ada suka ada duka Ada lawa, ada air mata. Tinggal kita mau fokus ke yang mana Dengan risiko ditanggung sendiri. a18108/PU-KDR/PP/2009