Cite This        Tampung        Export Record
Judul Dilarang Mengutuk Hujan / Iqbal aji Daryono
Pengarang Iqbal Aji Daryono
Edi AH Iyubenu
Alfin Rizal
EDISI Cetakan 1
Penerbitan Yogyakarta : DIVA Press, 2021
Deskripsi Fisik 166 halaman ;20 x 14 cm
ISBN 9786232932357
Subjek FIKSI
Abstrak Dilarang mengutuk hujan, Nak…. Jika Anda membaca dua atau tiga esai saja dalam buku ini, saya yakin Anda akan terpikat pesona ayun-ayun pendulumnya yang ritmis, juga mistis. Layaknya pendulum, bandul, logis saja Iqbal Aji Daryono berayun-ayun membidik dan menuliskan ragam spot realitas kehidupan yang karibnya. Gerakan pendulum, kita tahu, dilantik oleh adanya energi, dan (mari saya tegaskan) keistiqamahan muatan energi itulah yang menjadikan ayunan pendulum itu ritmis, pula mistis. Pendulum, jika berguncang-guncang deras, punahlah keindahannya. Apa yang saya maksud “ritmis” adalah berirama ketenangan dan apa yang saya maksud “mistis” adalah menyelami kedalamannya. Kedalaman adalah sumber bagi ketenangan; riak-riak hanya mungkin bagi kedangkalan. Seseorang memang amat mungkin berubah; tetapi ayun pendulum takkan lagi mempesona mata dan jiwa bila ber gronjalan akibat riak-riak energi yang berubah-ubah. Pendulum yang ritmis, yang mistis, itulah Iqbal dalam bukunya ini. Sekali lagi, dilarang mengutuk hujan,
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Novel
Target Pembaca Umum
Lokasi Akses Online Perpustakaan Umum Daerah Kota Kediri

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
00000041116 813 IQB d Dapat dipinjam Perpustakaan Umum Kota Kediri - R. Baca Umum Tersedia
00000041117 808 IQB d Dapat dipinjam Perpustakaan Umum Kota Kediri - R. Baca Umum Tersedia
00000041118 808 IQB d Dapat dipinjam Perpustakaan Umum Kota Kediri - R. Baca Umum Tersedia
00000041119 808 IQB d Dapat dipinjam Perpustakaan Umum Kota Kediri - R. Baca Umum Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000018205
005 20250423092053
007 ta
008 250423################g##########f#ind##
020 # # $a 9786232932357
035 # # $a 0010-0821000151
082 # # $a 813
084 # # $a 813 IQB d
100 0 # $a Iqbal Aji Daryono
245 1 # $a Dilarang Mengutuk Hujan /$c Iqbal aji Daryono
250 # # $a Cetakan 1
260 # # $a Yogyakarta :$b DIVA Press,$c 2021
300 # # $a 166 halaman ; $c 20 x 14 cm
520 # # $a Dilarang mengutuk hujan, Nak…. Jika Anda membaca dua atau tiga esai saja dalam buku ini, saya yakin Anda akan terpikat pesona ayun-ayun pendulumnya yang ritmis, juga mistis. Layaknya pendulum, bandul, logis saja Iqbal Aji Daryono berayun-ayun membidik dan menuliskan ragam spot realitas kehidupan yang karibnya. Gerakan pendulum, kita tahu, dilantik oleh adanya energi, dan (mari saya tegaskan) keistiqamahan muatan energi itulah yang menjadikan ayunan pendulum itu ritmis, pula mistis. Pendulum, jika berguncang-guncang deras, punahlah keindahannya. Apa yang saya maksud “ritmis” adalah berirama ketenangan dan apa yang saya maksud “mistis” adalah menyelami kedalamannya. Kedalaman adalah sumber bagi ketenangan; riak-riak hanya mungkin bagi kedangkalan. Seseorang memang amat mungkin berubah; tetapi ayun pendulum takkan lagi mempesona mata dan jiwa bila ber gronjalan akibat riak-riak energi yang berubah-ubah. Pendulum yang ritmis, yang mistis, itulah Iqbal dalam bukunya ini. Sekali lagi, dilarang mengutuk hujan, Nak….
650 # 4 $a FIKSI
700 0 # $a Alfin Rizal
700 0 # $a Edi AH Iyubenu
850 # # $a Perpusdakedirikota
856 # # $a Perpustakaan Umum Daerah Kota Kediri
990 # # $a 00045241/PU-KDR/PB/2021
990 # # $a 00045242/PU-KDR/PB/2021
990 # # $a 00045243/PU-KDR/PB/2021
990 # # $a 00045244/PU-KDR/PB/2021
Content Unduh katalog